5G adalah generasi kelima dari teknologi jaringan selular yang membawa peningkatan besar dalam kecepatan, latensi, dan kapasiti jaringan dibandingkan generasi sebelumnya seperti 4G
Teknologi 5G akan memajukan inovasi baru dalam berbagai bidang seperti bandar pintar, industri automatif, kesihatan, dan pengangkutan pintar.
Ketika ini, lebih dari 100 negara telah melancarkan layanan 5G, termasuk Amerika Syarikat, Britain, Korea Selatan, Jepun, China, dan banyak negara Eropah serta Asia lainnya.
Teknologi 5G kini berkembang pesat di seluruh dunia, dengan lebih dari 260 operator jaringan yang telah melancurkan layanan 5G komersial, dan lebih dari 1.6 billion jaringan 5G di seluruh dunia pada akhir 2023.
Negara-negara dengan kadar kecepatan 5G tertinggi antara lain Korea Selatan, Singapura, dan beberapa negara di Eropa seperti Jerman dan Britain, yang memungkinkan aplikasi canggih seperti kendaraan pintar dan industri IoT.
Di Asia Tenggara, Singapura dan Malaysia sudah mulai menggunakan teknologi ini dalam skala luas, termasuk untuk aplikasi industri seperti jaringan 5G swasta di bidang tenaga. Dijangka bahawa jaringan 5G akan terus meningkat secara global dan akan mendominasi lebih dari setengah jaringan seluler pada 2030.
Teknologi 5G berpotensi untuk mengurangi kos dalam beberapa sektor, tetapi kesannya akan berbeza-beza bergantung pada industri dan implementasinya. Berikut beberapa cara di mana 5G dapat menurunkan kos:
- Efisiensi Operasi: 5G memiliki latensi rendah dan kapasi tinggi yang membantu automasi dan peningkatan produktiviti. Di sektor pembuatan dan industri, misalnya, 5G memungkinkan penggunaan robot, sensor pintar, dan pemeliharaan prediktif yang lebih murah dan efisien. Teknologi ini membantu pembuatan mengurangkan waktu henti dan meningkatkan kualiti, yang secara keseluruhan dapat menurunkan kos operasi.
- Kos jaringan IoT: Dengan kapasiti untuk menangani jutaan perangkat secara bersepadu, 5G memungkinkan lebih banyak perangkat IoT terhubung dengan kos yang lebih rendah perjaringan dibandingkan 4G. Hal ini bermanfaat bagi perusahaan yang menggunakan perangkat IoT secara besar-besaran, seperti dalam logistik, kesihatan, dan pengangkutan.
- Penggunaan Sumber Tenaga yang Efisien: 5G lebih efisien dalam penggunaan energi dan spektrum frekuensi. Efisiensi ini dapat mengurangi kos tenaga dalam jangka panjang, yang penting bagi operator jaringan dan industri yang memerlukan hubungan terus-menerus.
- Pengembangan Jaringan Peribadi (Private 5G): Untuk perusahaan besar seperti pembiuatan atau tenaga, penggunaan jaringan 5G peribadi boleh mengurangi kebergantungan pada jaringan awam dan meningkatkan keselamatan serta kecepatan hubungan internal. Misalnya, industri seperti Petronas di Malaysia telah mengadaptasi 5G untuk jaringan peribadi mereka, meningkatkan keselamatan dan efisiensi.
Meskipun begitu, penerapan awal 5G memerlukan pelaburan yang besar, khususnya dalam pembangunan infrastruktur baru. Namun, seiring dengan perkembangan jaringan dan peningkatan jumlah pengguna, kos implementasi dianggarkan akan menurun, dan manfaat pengurangan kos akan semakin terasa di pelbagai sektor.